MAKALAH
ILMU
BUDAYA SEHAT
“Mitos
Pantangan Makan Bagi Ibu Hamil ”
Dosen
Pengampu :
Tri Cahyono, SKM, M.Si
Disusun Oleh :
Hadita Deni Ayu Puspitasari
(P1337433214014)
PRODI
D-(IV) KESEHATAN LINGKUNGAN
JURUSAN
KESEHATAN LINGKUNGAN PURWOKERTO POLITEKNIK KESEHATAN KEMENKES SEMARANG
2014/2015
Pantangan Makanan Ibu Hamil yang di percayai masyarakat
Ada
banyak mitos – mitos yang beredar di masyarakat seputar kehamilan. Sebagian
masyarakat percaya ada pula yang menyangkalnya dengan alasan yang bermutu. Ada mitos yang jika di teliti lebih
lanjut ada benarnya jika para ibu hamil mempercayai mitos tersebut namun
adapula mitos seputar ibu hamil yang tidak masuk akal. Biasanya para ibu hamil diberi nasihat-nasihat dari orang
tua terhadap mitos-mitos orang terdahulu. Banyaknya pantangan makanan tersebut
membuat ibu hamil semakin bingung dengan makanan yang akan dikonsumsinya. Jika
menanggapi mitos tentu sedikit sekali makanan yang boleh dikonsumsi oleh ibu
hamil. Membicarakan mitos memang tidak akan ada habisnya. Jadilah ibu hamil
yang cerdas, bisa membedakan mana mitos dan mana fakta. Dengan begitu, ibu
hamil masih bisa mengkonsumsi makanan bergizi tanpa terpengaruh dengan mitos
yang berlaku dan beredar di masyarakat.
Adapun Kebutuhan Gizi Ibu Hamil sebagai berikut :
Pada
saat hamil, kebutuhan gizi meningkat, karena proses pertumbuhan janin dan
persiapan menyusui ketika bayi lahir. Namun, bukan berarti ibu harus melipat
gandakan makanan dari biasanya. Hal utama bukan kuantitasnya, tapi kualitas
dari makanan tersebut. Oleh sebab itu, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan
berkaitan dengan pola makan yang baik selama Hamil.
a. Mengonsumsi daging, ikan, ayam, telur, keju,
dan kacang-kacangan setiap hari.
Makanan
ini kaya akan zat gizi, terutama protein. Karena ibu hamil mengalami
peningkatan kebutuhan protein, mengonsumsi makanan tersebut setiap hari selama
kehamilan sangat dianjurkan. Variasikan bahan makanan tersebut agar ibu merasa
bosan.
b. Upayakan mengonsumsi susu dan produk olahan
susu setiap hari.
Makanan
dan minuman seperti susu, keju, dan yoghurt kaya zat gizi penting (seperti
kalsium) dan zat gizi lain yang dibutuhkan dalam perkembangan janin. Jika
memungkinkan, pilihlah produk olahan susu yang dikhususkan bagi ibu hamil
karena banyak menyediakan vitamin dan mineral penting. Untuk memenuhi kebutuhan
gizi janin, konsumsilah dua hingga tiga sajian produk olahan susu setiap hari.
c. Perbanyak
makan sayur dan buah.
Sayur
dan buah merupakan sumber vitamin dan mineral. Berarti, dengan mengonsumsi
sayur dan buah lebih banyak akan memberikan asupan vitamin dan mineral lebih
banyak juga untuk memenuhi kebutuhan gizi janin dan ibu. Selain itu, serat yang
tinggi dalam sayur dan buah dapat membantu melancarkan proses pencernaan dan
mencegah sembelit. Makanan yang merupakan sumber vitamin C, seperti jeruk,
tomat, brokoli, dan kentang sangat dibutuhkan ibu hamil. Beberapa jus yang
tersedia di pasaran juga mengandung vitamin C dalam jumlah tinggi sehingga
boleh dikonsumsi ibu hamil. Vitamin C ini sangat diperlukan tubuh untuk
menyerap zat besi dengan lebih baik. Zat besi yang tercukupi akan mencegah ibu
dari anemia atau kurang darah selama kehamilan.
d. Pastikan kebutuhan zat besi tercukupi.
Daging,
sayuran berdaun hijau, buah-buahan kering, dan kacang-kacangan merupakan bahan
makanan sumber zat besi. Apabila ibu yang sedang hamil kurang mengonsumsi
makanan sumber zat besi, ibu tidak perlu takut kekurangan zat besi. Pasalnya,
beberapa produk makanan seperti susu dan sereal sudah ada yang difortifikasikan
(diperkaya) dengan zat besi. Mengonsumsi zat besi dalam jumlah cukup sangat
dianjurkan bagi ibu hamil. Jika kekurangan zat besi, ibu hamil akan mudah letih
dan mungkin menderita anemia. Apabila hal ini terjadi, ibu memerlukan suplemen
zat besi.
e. Pastikan kebutuhan kalsium tercukupi.
Produk
olahan susu seperti keju, susu skim, dan yoghurt merupakan makanan kaya akan
kalsium. Selain itu, kita dapat meningkatkan asupan kalsium dari ikan sarden,
roti, dan sayuran berdaun hijau. Ibu hamil dianjurkan untuk mengonsumsi makanan
tersebut setiap hari karena kalsium penting untuk pertumbuhan tulang dan gigi.
Ada juga beberapa jenis makanan yang sebaiknya dihindari selama kehamilan
karena makanan tersebut dapat menyebabkan infeksi- infeksi seperti;
salmonella,toksoplasmosis,listeria, E.coli, yang dapat membahayakan bayi dalam
kandungan.
berikut
adalah mitos yang beredar dimasyakat yang telah diteliti dan dikaitkan dengan
kesehatan ibu hamil tersebut :
- Ikan Lele dapat membuat kepala bayi besar
Ikan lele merupakan ikan air tawar
yang banyak dijumpai di pasar maupun di kolam. Tidak sulit mendapatkan berbagai
olahan makanan dengan bahan dasar lele ini. Misalnya saja olahan masakan pecel
lele. Tidak sulit menemukan makanan dengan jenis ini. Sayangnya, banyak
orangtua yang melarang anaknya yang sedang hamil untuk memakan makanan ini.
Alasannya adalah dapat membuat kepala bayi membesar sangat cepat sama seperti
kepala ikan lele sehingga akan menyulitkan proses persalinan ada pula yang
takut jika nanti anak yang akan dilahirkannya seperti lele yang hiperaktif dan
susah untuk ditenangkan. Namun dalam medis ini adalah pantangan yang keliru.
Menurut medis ikan lele sangat baik untuk kesehatan ibu hamil. Berikut ini
kandungan gizi yang ada dalam ikan lele yang baik untuk kehamilan :
- Lelel rendah kolesterol sehingga jika dikonsumsi sering sekalipun tidak akan membuat kolesterol jahat menjadi naik. Sebaliknya dengan memakan ikan lele bisa membuat kolesterol baik meningkat. Kolesterol baik ini sangat baik untuk sistem saraf di dalam tubuh tidak hanya untuk ibu hamil namun juga bagi janin.
- Mangandung lemak baik yang bermanfaat bagi ibu hamil dalam melakukan aktivitas sehari-hari. Lemak baik ini akan diubah menjadi energi yang bisa membuat tubuh ibu hamil berenergi dan jauh dari rasa lesu.
- Kaya akan protein dan mineral sehingga janin dapat berkembang dan tumbuh dengan baik.
- 2,5 kg daging lele gizi nya setara dengan 1 kg daging. Kandungan Fosfor tinggi sehingga membantu pembentukan tulang pada janin yang dikandung ibu hamil.
Pada prinsipnya mengkonsumsi ikan dapat memberikan dampak
yang positive bagi ibu dan janin namun perlu di perhatikan cara pengolahan dan
tingkat kematangan. Sebaiknya ibu hamil menghindari makan makanan berbahan
dasar ikan mentah karena dikhawatirkan ikan mentah tersebut mengandung logam
berat, mikroorganisme, bakteri ataupun virus. Bukan hanya ikan mentah saja yang
perlu dihindari ibu hamil namun juga daging mentah dan susu yang tidak steril.
2. Air Es dapat memjadikan bayi besar
Banyak
yang mengatakan jika meminum air es saja bisa membuat bayi besar di dalam
kandungan dan mengalami kesulitan dalam proses persalinan bayinya kelak. Namun
hal itu tidaklah benar hanya mitos saja. Meminum air es tidak ada kandungan
glukosa di dalamnya sehingga bayi tidak akan gemuk. Jadi bukan cair dingin yang
membuat bayi jadi besar karena cairan berlebih dalam tubuh akan dikeluarkan
dalam bentuk urin dan keringat. Lain halnya jika ibu hamil gemar mengkonsumsi
air es dengan tambahan sirup manis, hal ini yang perlu dihindari Sebab ibu
hamil yang mengkonsumsi banyak makanan atau minuman manis bias mngakibatkan
diabetes dan gula yang dikonsumsi membuat ukuran bayi ibu membesar dan bias
menyulitkan ibu saat melahirkan normal. Kondisi ini terjadi karena saat kadar
gula dalam darah ibu bertambah, maka secara otomatis bayi pun akan memdapatkan
tambahan kadar gula. Kelebihan gula ini akan membuat bayi lahir dengan bobot
besar. Bagi ibu yang memiliki riwayat penyakit diabetes sebaiknya mengatur pola
makan dan menghindari minum air dingin yang manis. Agar tidak menaikan kadar
ula dalam darah dan menghindari bobot bayi berlebihan. Maka sangat penting
untuk selalu mengontrol kadar gula darahnya selama hamil.
Ibu hamil
boleh saja minum air dingin namun dianjurkan untuk tidak terlalu sering. Karena
mengkonsumsi air dingin membuat tubuh harus lebih banyak membakar lemak dan
kalori . hal ini mengakibatkan suhu tubuh naik saat mencerna air dingin .
sehingga ibu hamil akan kekurangan kalori dan mudah merasa lelah.
3.
Kacang hijau dapat membuat rambut
bayi lebat
Banyak yang percaya bahwa kacang hijau dan segala
macam olahannya seperti air rebusan kacang hijau ataupun bubur kacang hijau
jika dikonsumsi ibu hamil secara rutin terutama pada trimester pertama dapat
membuat rambut janin yang dikandung menjadi lebat ssat dilahirkan. Banyak yang
berpendapat tentang bahwa pernyataan itu mitos atau fakta. Namun yang telah
banyak penelitian yang menyataan kacang hijau memilki banyak manfaat antara
lain :
Menurut Ir I.G.A. Ari Agung M., dosen Program Studi
Teknologi Pangan dan Gizi Universitas 17 Agustus (Untag) Surabaya, kandungan
gizi yang terdapat dalam 110 gram kacang hijau antara lain, 345 kalori, 22,2
gram protein, 1,2 gram lemak, dan sisanya berupa vitamin A, B , 1,157 IU,
mineral fosfor, zat besi, dan mangan.
a. Manfaat
kacang hijau dikenal dapat membuat otak lebih cerdas dan mudah dalam berfikir.
Hal ini tidak lain adalah berkat kandungan protein yang tinggi dalam kacang
hijau tersebut. Manfaat Kacang Hijau Bagi Kesehatan
·
Kacang hijau dapat memperkuat tulang.
Kacang hijau mengandung
fosfor dan kalsium yang sangat bermanfaat dalam pertumbuhan dan memperkuat
tulang. Selain itu, kandungan protein kacang hijau juga sangat tinggi (sekitar
24%).
·
Kacang hijau sangat baik bagi kesehatan
Jantung.
Kandungan lemak tak
jenuh dalam kacang hijau aman untuk di konsumsi dan bermanfaat bagi kesehatan
jantung. Karena lemaknya merupakan lemak tak jenuh, bagi Anda yang memiliki
masalah dengan berat badan tidak perlu khawatir untuk mengonsumsi kacang hijau.
·
Kacang hijau dapat membantu
penyerapan protein,
mencegah kanker, beri-beri, hingga meningkatkan kinerja syaraf. Hal ini karena
dalam kacang hijau memiliki kandungan vitamin B dan vitamin B yang cukup.
·
kacang hijau bisa menurunkan demam.
Bahkan menurut hasil
penelitian, kacang hijau adalah penurun demam terbaik bila dibandingkan dengan
ramuan tradisional lainnya. Selain kacangnya, kecambah kacang hijau juga punya
manfaat tak kalah penting. Pada saat proses perkecambahan, terjadi hidrolisis karbohidart,
protein dan lemak menjadi senyawa- senyawa yang lebih sederhana sehingga mudah dicerna.
Selama perkecambahan, terjadi peningkatan jumlah protein, sedangkan kadar lemaknya
mengalami penurunan. Peningkatan pada vitamin B1 (thiamin), B2 (riboflavin), B3
(niasin), piridoksin, dan biotin, juga terjadi selama proses perkecambahan.
Proses perkecambahan juga meningkatkan kandungan vitamin E (tokoferol) secara
nyata.
b. Manfaat
Kacang Hijau Untuk Ibu Hamil
Selain
baik bagi kesehatan dan mencegah dari beberapa macam penyakit. Mandaat kacang
hijau juga sangat baik untuk Ibu Hamil. Kacang hijau mengandung asam folat yang
penting untuk ibu hamil. Ibu hamil dapat mengonsumsi kacang hijau sejak awal
kehamilan atau sebelum hamil. Khasiat yang terkandung dalam asam folat sangat
baik bagi perkembangan saraf pada bayi dalam kandungan.
Manfaat
kacang hijau yang mengandung asam folat ini juga dapat menghindarkan dari
terjadinya bayi kelainan jantung, bibir sumbing, dan berbagai kecacatan
lainnya. Selain itu Asam folat juga dapat meningkatkan kecerdasan bayi. Selain itu, dr. Ida Gunawan, MS, SpGK juga mengatakan
bahwa kacang hijau adalah makanan dan diet sehat bagi ibu hamil, karena dalam
100 gram kacang hijau terkandung energi (327 kkal), protein (16,1 gr), lemak
(0,8 gr), karbohidrat (64,2 gr), serat (3,7 gr), vitamin B (0,72 mg), vitamin
B2 (0,45 mg), vitamin C (3,0 mg), kalsium (108 mg), fosfor (327 mg), zat besi
(5,5 mg), magnesium (161 mg), tembaga (0,82 mg) dan seng (3,3 mg).
Analisis
:
Blatner mengungkapkan bahwa jika kita makan makanan
sehat, sel-sel tubuh akan tumbuh lebih kuat dan sehat, baik di dalam maupun di
luar. Intake nutrisi yang tepat dapat mempengaruhi kondisi rambut dan kulit
kepala. Konsumsi nutrisi yang dibutuhkan untuk kesehatan rambut yaitu makanan
yang mengandung vitamin A, B , C, asam folat, protein, zat besi, dan zinc. Namun
perlu diketahui pula bahwa lebat
tidaknya rambut bayi ditentukan dengan genetikatau keturunan dari
orangtua bayi tersebut.
Kesimpulan
Hamil memilki resiko yang besar untuk menjaga janin
yang dikandungnya tetap sehat. Banyak petuah-petuah yang dari orang tua,
kerabat, tetangga maupun sahabat.
Tentu
saja untuk kebaikan janin yang dikandung sang ibu, namun dengan kemajuan
teknologi saat ini dan telah berkembang pesatnya di bidang medis maka perlu
kiranya ibu untuk lebih cerdas, memilah mana yang hanyalah mitos atau yang
memang tidak baik bagi kandungannya. Dari pembahasan 3 mitos diatas kita bisa simpulkan bahwa mitos
mengkonsumsi ikan lele dan mengkonsumsi air es dapat merugikan bagi kesehatan ibu
dan janin. Justru ikan lele saat kaya akan gizi, fosfor dan lemak baik yg baik
untuk asupan gizi ibu dan janin. Dan air es tidak dapat membuat bayi menjadi
besar melainkan bila ibu menkonsumsi banyak gula sehingga bayi menjadi
obesitas.
Kemudian
mitos yang ke 3 yaitu dengan mengkonsumsi kacang hijau dapat menebalkan rambut
bayi adalah tidak sepernuhnya benar karena lebat tidaknya rambut bayi
dipengaruhi faktor luar dan dalam. Dan yang paling menetukan faktor dalam yakni faktor keturunan atau genetic orangtua
bayi tersebut.
Saran
·
Sebaiknya ibu hamil mencari tau terlebih
dahulu dengan memanfaatkan teknologi yang telah berkembang, mitos yang beredar
di masyarakat dan dikaitkan dengan ilmu medis atau bisa konsultasikan pada
bidan.
·
Komunikasikan dengan orang tua, sahabat,
dan keluarga tentang pantangan makan bagi ibu hamil.
Merkur & Ferencia: Merkur & Ferencia Merkur
BalasHapusMerkur https://febcasino.com/review/merit-casino/ & herzamanindir.com/ Ferencia apr casino merkur - Merkur & Ferencia Merkur https://sol.edu.kg/ in Solingen, Germany - Merkur - Merkur gri-go.com Merkur - MERKUR - Merkur & Ferencia Merkur